Arsenik adalah racun yang populer pada tahun 1920-an dan mudah diperoleh di toko kimia. Kamu hanya perlu menandatangani daftar racun untuk membelinya. Racun ini digunakan untuk membuat pembunuh gulma, racun tikus, dan bahkan ditemukan dalam berbagai produk sehari-hari seperti tinta kertas dinding, pakaian, pewarna makanan, dan produk kecantikan. Arsenik sendiri berbentuk bubuk putih tanpa rasa dan bau, mudah larut dalam cairan panas seperti teh atau kakao. Gejala keracunan arsenik antara lain diare yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Dalam novel pertama Agatha Christie, The Mysterious Affair at Styles, ia menulis kalimat terkenal, “racun adalah senjata wanita.” Namun, tidak hanya wanita yang menggunakan racun sebagai senjata. Harold Greenwood, seorang pengacara, didakwa membunuh istrinya dengan meracuninya menggunakan arsenik. Kisah ini dimulai ketika Harold dan Mabel Greenwood pindah ke Kidwelly di Wales pada tahun 1898. Pekerjaan Harold tidak menentu, sementara Mabel menerima pembayaran dari warisan ayahnya.
Setelah 21 tahun tinggal di Kidwelly, Mabel tiba-tiba sakit perut dan meninggal. Setelah pemakaman, Harold menikahi Gladys Jones yang jauh lebih muda darinya. Namun, gosip mulai beredar bahwa Harold terlibat dalam kematian Mabel. Polisi menggali tubuh Mabel dan menemukan arsenik di dalamnya. Harold ditangkap dan diadili, namun akhirnya dibebaskan karena bukti yang tidak cukup kuat.
Meskipun dibebaskan, reputasi Harold hancur dan ia memutuskan untuk pindah ke tempat lain. Kesehatannya semakin memburuk dan ia meninggal pada tahun 1929. Kasus ini menjadi legenda di Kidwelly, dan tetap menjadi misteri hingga hari ini.